Tips Membeli Rumah KPR Agar Tidak Tertipu

Kitakini.com - Rumahku adalah istanaku, karena itu, rumah menjadi salah satu hal penting untuk dimiliki oleh setiap orang. Namun tidak sedikit jugamasyarakat yang membeli rumah kecewa setelah terjadi transaksi jual beli dengan developer, karena tergoda harga murah dan sebagainya. Hal tersebut terjadi karena kurang-hati-hati dan tidak detail ketika membeli sehingga banyak persoalan yang muncul dan berdampak pada anggaran yang harus dikeluarkan menjadi semakin membengkak. Untuk meminimalisir kejadian tersebut, berikut kami berikan tips agar calon pembeli rumah tidak mengalami hal yang tidak diinginkan ketika membeli rumah.

Baca Juga:

• Masih Bisa Ajukan KPR di Usia 50 Tahun, Ini Syarat dan Perhitungannya
• Gaji Ideal untuk Beli Rumah Rp 350 Juta Lewat KPR, Ini Perhitungannya
• Panduan Lengkap Mengatur Keuangan agar Kredit Rumah Tidak Bermasalah

Cek Riwayat dan Reputasi Developer
Tips pertama adalah mengecek riwayat dan reputasi dari developer rumah tersebut. Pastikan memilih developer dengan rekam jejak baik dan bertanggung jawab agar proses pembelian rumah berjalan lancar.

Jangan Cepat Tergiur Harga Murah
Harga rumah yang terlalu murah bisa menjadi tanda bahaya. Lebih baik membayar harga yang sedikit lebih mahal untuk mendapatkan kualitas dan keamanan yang lebih baik.

Pastikan Legalitas Tanah
Tanah milik developer harus memiliki Hak Guna Bangunan (HGB) yang sah. Cek langsung ke Dinas Pertanahan setempat untuk memastikan status kepemilikan tanah.

Periksa Garansi Booking Fee
Sebelum membayar booking fee, pastikan ada kesepakatan tertulis bahwa uang dapat dikembalikan jika KPR tidak disetujui oleh bank.

Cek Proses Penyelesaian Sertifikat
Pastikan sertifikat rumah masih atas nama developer dan tanyakan proses balik nama agar kepemilikan resmi menjadi milik pembeli.

Jangan Bayar DP Sebelum KPR Disetujui
Jangan membayar uang muka (DP) sebelum KPR disetujui oleh bank untuk menghindari kehilangan uang jika pengajuan KPR ditolak.

Tandatangani PPJB
Setelah KPR disetujui dan DP dibayarkan, pastikan ada Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang sesuai dengan kesepakatan.

Memilih Sistem Pembayaran KPR yang Tepat
Pilih sistem pembayaran KPR yang sesuai dengan kemampuan finansial dan pastikan tidak ada biaya tersembunyi.

Lihat Langsung Wujud Rumah
Selalu lakukan survei langsung ke lokasi rumah sebelum membeli untuk memastikan kondisi bangunan sesuai dengan ekspektasi.

Pantau Proses Pembangunan Rumah
Jika membeli rumah inden, pastikan untuk rutin memantau perkembangan pembangunan sesuai dengan perjanjian.

Buat AJB dan Ubah HGB ke SHM
Setelah pembangunan selesai, segera buat Akta Jual Beli (AJB) dan ubah status kepemilikan tanah dari HGB menjadi Sertifikat Hak Milik (SHM).

Pastikan Garansi Retensi atau Bangunan
Mintalah garansi minimal 6 bulan dari developer untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kerusakan bangunan.

Tolak Transaksi di Bawah Tangan
Hindari transaksi ilegal atau di bawah tangan yang bisa menyebabkan kerugian besar di kemudian hari.

Dengan mengikuti 13 tips ini, Anda dapat menghindari penipuan dalam pembelian rumah KPR. Pastikan kondisi finansial Anda sehat dengan Financial Fitness Check Up sebelum membeli rumah.